Di Indonesia yang
beriklim tropis ini, pendingin
ruangan atau Air
Conditioner (AC)sangatlah
penting bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. AC digunakan setiap saat,
dirumah,dikantor dan ditempat umum lainnya. AC yang digunakan dirumah bisa
sampai 24 jam nonstop.
Tapi
perlu Anda ketahui, bahwa AC memiliki dampak negatif bagi kesehatan
tubuh bila digunakan secara terus menerus. Penggunaan yang
terlalu berlebihan tentu tidak baik bagi tubuh kita. Berikut penjelasan dampak
negatif AC bagi kesehatan tubuh:
1.kulit
menjadi kering
Menghabiskan waktu berjam-jam di ruangan ber-AC dapat
menyebabkan kulit Anda kehilangan kelembaban dan kulit menjadi kering. Apalagi kalau tidak membantu menjaga kelembaban
kulit dengan mengaplikasikan lotion. Karena kasus kulit kering yang parah dapat
mengakibatkan eksim atau penyakit kulit lainnya
2.ketidakmapuan
tubuh menghadapi udara panas
Karena terlalu sering menghabiskan waktu di ruangan AC yang
dingin, tubuh akan cenderung sulit mentolerir suhu musim panas. Hal tersebut
bisa mengakibatkan stres tubuh karena berpindah dari lingkungan dingin ke
area outdoor yang
panas. Terjadinya kasus kematian akibat cuaca panas karena tubuh tidak mampu
mentolerir suhu panas.
3.membuat
kondisi penyakit menjadi semangkin parah
Diketahui bahwa pendingin udara dengan menggunakan sistem sentral dapat membuat penyakit yang diderita akan menjadi lebih
parah. AC membuat proses
‘merasakan’ sakit menjadi lebih sulit dan hal ini berbahaya bagi mereka yang
mengalami sakit. Sering menggunakan AC juga dipercaya dapat meningkatkan gejala tekanan darah rendah, rematik dan neuritis.
4.terkena
penyakit dan kelelahan rutin
Mengalami sakit kepala kronis dan rasa lelah yang berlebihan
bisa juga merupakan dampak dari keseringan menggunakan AC saat bekerja ataupun
di rumah. Bekerja di dalam gedung dan secara terus menerus terkena udara dingin
dari AC bisa menyebabkan iritasi membran mukosa dan kesulitan bernapas. Dan lebih rentan terhadap serangan penyakit
seperti flu, pilek dan penyakit lainnya.
Comments
Post a Comment